BHASWARA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
https://journal.bestscholar.id/bhaswara
<p style="text-align: justify;"><strong>BHASWARA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia </strong>is a scientific journal focusing on research and studies in the fields of education, language, and Indonesian literature. This journal aims to serve as an academic platform for researchers, lecturers, teachers, and education practitioners to develop scientific insights based on theory, practice, and innovation in their respective fields. This journal is published by CV Berkah Syahdin Trust (CV BEST). The journal is published since 2025 periodically three times in a year in July, Agustus and December.</p>CV Berkah Syahdin Trusten-USBHASWARA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia3109-8533Konteks Tuturan dalam Cerita Anak Durhaka Ojuang yang terdapat di Kabupaten Kuantan Singingi Riau
https://journal.bestscholar.id/bhaswara/article/view/46
<p><em>This study is motivated by the importance of examining folklore as intangible cultural heritage, particularly the legend of "Anak Durhaka Ojuang" from Kuantan Singingi Regency, which is rich in moral values but rarely analyzed from a pragmatic linguistics perspective. This research aims to identify and analyze the speech context, types of speech acts, and cultural values embedded in the story. A descriptive qualitative method with discourse analysis was employed, utilizing Austin and Searle's speech act theory and Kluckhohn's cultural value framework. Data were collected through in-depth interviews with a native storyteller and textual analysis of the narrative. The results reveal an informal narration context, yet key utterances—such as Ojuang's denial and his mother's curse—function as declarative speech acts that reproduce the community's cosmological values. The story serves as a mechanism for social control and character education, emphasizing filial piety, religiosity, solidarity, and work ethic. It is concluded that the Ojuang legend is an effective value maintenance system where language acts not merely as a communication tool but also as an instrument for enforcing cultural norms. These findings contribute to folklore research methodology with an integrated linguistic approach.</em></p>Musliha WardanaKhalidatun NuzulaMita Domi Fella HenanggilSri Antoni
Copyright (c) 2025 Musliha Wardana, Khalidatun Nuzula, Mita Domi Fella Henanggil, Sri Antoni
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-08-312025-08-3112213210.64840/bhaswara.v1i2.46Keterampilan Membaca MI/SD Melalui Kegiatan Membaca Sastra di SDN 31 Salayo
https://journal.bestscholar.id/bhaswara/article/view/44
<p><em>Pembelajaran bahasa indonesia di sekolah dasar diarahkan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi lisan dan tertulis dengan benar. Pembelajaran apresiasi sastra pada dasarnya merupakan upaya untuk menanamkan siswa agar peka terhadap rasa literatur. Seharusnya mengajarkan apresiasi sastra disajikan kepada guru mahasiswa mampu mengubah sikap siswa yang tidak peduli untuk lebih bersimpati pada sastra. Pembelajaran apresiasi sastra di sekolah dasar dilakukan melalui belajar bahasa indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana keterampilan membaca siswa kelas rendah dan kelas tinggi di SDN 31 Selayo Kec.Kubung Kab.Solok sumatera Barat Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya keterampilan membaca siswa. Hal ini disebabkan karena anak didik kurang memahami materi yang disampaikan oleh guru. Membaca merupakan keterampilan berbahasa yang sangat penting peranannya dalam kehidupan. Membaca mempunyai peranan penting dalam melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas, kreatif dan kritis. Dan ditemukan pula fakta dilapangan pada kelas tingkat atas sekolah dasar yang belum bisa membaca dan kurang lancar membaca</em></p>Eko Muda SetiawanCici Intan
Copyright (c) 2025 Eko Muda Setiawan, Cici Intan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-08-312025-08-311292010.64840/bhaswara.v1i2.44Ketika Diskusi Hanya di Permukaan: Analisis Gaya Diskusi "Small Talk" dan Dampaknya terhadap Kedalaman Pemahaman Konseptual Mahasiswa
https://journal.bestscholar.id/bhaswara/article/view/93
<p><em>T</em><em>his study aims to analyze the "small talk" discussion style among university students and its impact on the depth of conceptual understanding. This qualitative research employed a phenomenological approach with data collected through participatory observation, in-depth interviews, and document analysis of discussion transcripts from t</em><em>wo</em><em> different courses. The subjects were 25 students from various study programs who actively participated in classroom discussions. The findings indicate that "small talk" discussions—characterized by superficial responses, avoidance of critical debate, repetition of opinions without elaboration, and reliance on personal anecdotes—tend to hinder the development of deeper conceptual understanding. This style often arises due to low self-confidence, fear of being wrong, lack of preparation, and a classroom culture that does not encourage critical inquiry. While "small talk" can create a comfortable atmosphere, it limits cognitive engagement and reduces opportunities for analytical and evaluative thinking. This study suggests the need for more structured and guided discussion strategies to encourage deeper intellectual engagement.</em></p>Elvan PutraLaila FitriIlhamni Desrina
Copyright (c) 2025 Elvan Putra, Laila Fitri, Ilhamni Desrina
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-08-312025-08-3112445410.64840/bhaswara.v1i2.93Analisis Kesulitan Belajar Membaca Permulaan pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas I SDN 23 Rambatan
https://journal.bestscholar.id/bhaswara/article/view/45
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan membaca permulaan siswa kelas I SDN 23 Rambatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, dan dokimentasi. Deskripsi hasil penelitian yaitu aspek siswa yang mengalami kesulitan belajar membaca permulaan yaitu tidak lancar dalam membaca, banyak kesalahan ketika membaca, sulit membedakan huruf yang mirip, memiliki kekurangan dalam memori visual, dan tidak mampu memahami simbol bunyi. Karakteristik kesulitan membaca permulaan siswa yaitu: kesulitan mengidentifikasi huruf dan merangkai susunan huruf, membalik huruf, mengubah kata, menghilangkan huruf dalam susunan kata, mengeja terbata-bata, mengucapkan kata salah, kurang memperhatikan tanda baca tidak memahami isi bacaan, dan sulit konsentrasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa aspek kesulitan belajar membaca permulaan yaitu siswa belum mampu menganalisis huruf, siswa belum mampu mengenali huruf atau kata secara global, siswa mengganggap bahwa huruf atau kata yang dihilangkan tidak diperlukan, siswa belum memahami kaitan antara huruf dan bunyi pada kata meliputi pengetahuan tentang semua huruf (konsonan, vocal, konsonan ganda, bunyi mati, bunyi sempurna, dan sebagainya), dan kekurangan dalam mengenal huruf, bunyi bahasa(fonik) dan bentuk kata.</p>Monica WulandariArisma NurimaPutri Yanti
Copyright (c) 2025 Monica Wulandari, Arisma Nurima, Putri Yanti
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-08-312025-08-31123343Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Kalimat Siswa Kelas II SDN Batipuh
https://journal.bestscholar.id/bhaswara/article/view/43
<p><em>Berbicara merupakan suatu kemampuan yang dimiliki seseorang dalam mengungkapkan atau mengekspresikan ide, pikiran yang ada dalam diri dan melibatkan orang lain. Sedangkan keterampilan berbicara adalah suatu keterampilan berbahasa yang perlu dikuasai oleh siswa.Maka sebab itu keterampilan MI/SD sanggat diperlukan karena peserta didik dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran harus melakukan interaksi terhadap guru dan temannya.Media sanggat perlu dilaksanakan disekolah yaitu media berkomunisakasi yang dimana berkomunikasi dengan teman dan guru merupakan suatu kegiatan yang sangat perlu dalam kegiatan pembelajaran.Pada peneliti kali ini bertujuan untuk dasar berbicara terhadap peserta didik di SDN 18 Sungai Tarab dalam bertujuan untuk melakukan keterampilan berbicara yang baik yang dimana bentuk tindak tutur yang berupa bunyi-bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap dan disertai dengan gerak gerik tubuh dan ekspresi raut wajah.Keterampilan berbicara dapat dimanfaatkan untuk berkomunikasi dengan guru,teman,keluarga,dan lingkungan</em></p>Riska Puti WahyuRona NadilaRatmiati Ratmiati
Copyright (c) 2025 Riska Puti Wahyu, Rona Nadila, Ratmiati Ratmiati
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-08-312025-08-31121810.64840/bhaswara.v1i2.43